Dumai,Riautempo.com - Aksi demo ke PT. Sari Dumai Sejati (SDS) kembali berlanjut dilakukan oleh Aliansi Pemuda dan DPK KNPI Kecamatan Sungai Sembilan di pintu gerbang perusahaan Apical Grup tersebut, Selasa (6/2/24).

Dalam orasinya para pendemo mengancam akan terus melakukan aksi sebelum tuntutan mereka terkait tenaga kerja, CSR dan lainnya terpenuhi dan juga terlihat sejumlah poster dibentangkan dengan berbagai macam tulisan yang mengkritik pihak perusahaan atas ketidak adukan yang diberikan terhadap masyarakat sekitar.

Bahkan ada poster yang bertuliskan meminta Presiden Jokowi untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat terkait tata letak, tenagakerja, CSR yang ada  di PT.SDS.

"Kami tidak akan gentar dengan gertakan yang dilontarkan oleh manajemen perusahaan dan kami hanya meminta hak agar dapat bekerja sebagai anak tempatan dan bukan pemberdayaan seperti kambing  yang keluar dari hinaan dari manajemen perusahaan," ujar Ketua DPK KNPI Kecamatan Sungai Sembilan Asrul Sani.

Bahkan kata Asrul, dalam penerimaan karyawan sangat tinggi unsur nepotismenya dan hanya diterima dari kalangan sanak dan keluarga terdekat dari pihak perusahaan.

"Untuk menjadi karyawan sub kontraktor saja susahnya minta ampun dan harus mengemis terlebih dahulu," kesalnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Kardi Koordinator Aliansi Pemuda Kecamatan Sungai Sembilan, ia menilai keberadaan perusahaan ini telah banyak menimbulkan polusi dan pencemaran udara.

"Aksi ini akan tetapi kami lakukan, kalau perlu akan kami buat seperti rutinitas setiap harinya melakukan aksi demo ke PT. SDS," tegasnya.(Dany)