BENGKALIS,Riautempo.com - Operasi pencarian pada hari ketiga terhadap seorang nelayan yang hilang di perairan Desa Penebal Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis akibat bertabrkata dengan kapal Tug Boat Maju Daya 87 yang membawa kontainer akhirnya ditemukan oleh Tim Sar Gabungan, Kamis (6/4/23).

"Alhamdulillah, jasad Idrus (61) nelayan yang hilang akibat kapal mereka ditabrak oleh Tug Boat Maju Daya 87 berhasil ditemukan oleh tim gabungan dari TNI AL, AD,  Sat Pol Air, Basarnas dan Damkar dengan jarak 3.5 Nm dari titik TKP dalam keadaan tidak bernyawa,"ungkap Danposal Bengkalis Kapten (P) Amrizal.

Diutarakan Kapten (P) Amrizal, setelah korban ditemukan, SAR Gabungan pencarian korban Idrus dinyatakan ditutup. Sedangkan, korban langsung dievakuasi kerumah duka.

"Korban langsung dibawa kerumah duka dan rencana hari ini dimakamkan di pemakaman umum desa penebal," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapal nelayan dengan dua orang penumpang bertabrakan dengan tug boat Maju Daya 87 yang menarik kapal Tongkang Marcopolo 132 bermuatan kontainer dari Singapore tujuan RAPP Buatan di perairan Desa Penebal,Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Selasa, sekira pukul 16.00 WIB dan menyebabkan nelayan bernamaIdrus (61) dinyatakan hilang, sementara Edi (31) merupakan menantu dari korban berhasil diselamatkan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bengkalis Sufandi mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Basarnas Pos Bengkalis dan melakukan pencarian terhadap satu nelayan yang hilang tersebut.

“Korban yang hilang bersama menantunya saat itu sedang menjaring ikan di perairan Desa Penebal dan ketika terjadi tabrakan, korban tidak ditemukan sementara menantunya berhasil diselamatkan," ujar Sufandi.

Dikatakan Supandi, pencarian terus dilakukan oleh anggota BPBD Bengkalis bersama Basarnas Pos Bengkalis menggunakan speed boat dengan menyusuri di areal lokasi tempat kejadian. Sedangkan anggota lainnya melakukan pendataan dan pencarian jalur darat.