Terkait RAD Kepemudaan, Bappelitbang Lima Puluh Kota Kunjungi Bappeda Bengkalis
Kamis, 01-06-2023 - 13:25:40 WIB
 |
Sekretaris Bappeda Kabupaten Bengkalis Syahruddin menyerahkan cenderamata kepada Bappelitbang Lima Puluh Kota saat kunjungan dalam rangka sharing informasi terkait penyusunan RAD Kepemudaan dengan mempromosikan salam Bermasa.
|
BENGKALIS,Riautempo.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis menerima kunjungan dari Badan Perencanaan,Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat (Sumbar), Kedatangan Balitbang Lima Puluh Kota tersebut diterima langsung Kepala Bappeda diwakili Sekretaris Syahruddin, Rabu (31/05/23).
Kunjungan Bappelibang Lima Puluh Kota tersebut dalam rangka sharing informasi dan menggali lebih jauh terkait penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan, dimana Kabupaten Bengkalis merupakan satu-satunya Kabupaten di wilayah Sumatera yang telah menyelesaikan penyusunan RAD tersebut yang merupakan amanah dari Peraturan Presiden No.43 Tahun 2022 tentang Koordinasi strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan.
Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Lantai I Bappeda Bengkalis, Selain Sekretaris Bappeda turut hadir Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Pembangunan Manusia (PPM) Muhammad Ikhwan Syuhada, Kabid Kepemudaan Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Syamsurizal. Sedangkan dari Bappelitbang Lima Puluh Kota hadir Kabid SSP Hj.Flora Prima Syntha, Fitria Ekawati dan Maisytha Rahmi.
Syahruddin menyambut baik kedatangan dari Bappelitbang Limah Puluh Kota terkait dijadikan Kabupaten Bengkalis sebagai tempat untuk sharing informasi terkait RAD Kepemudaan dan implementasi dari RAD tersebut menyesuaiakan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Starategi (Renstra) sesuai dengan indikator-indikator indek pembangunan pemuda sendiri dan dijadwalkan akan dilaksanakan pada tahun ini.
"RAD Kepemudaan ini tidak terlepas dari RPJMD dan Renstra yang harus sinergi dan hal ini merupakan kewenangan dari Bappeda sebagai tim inti penyusunan," ujar Syahruddin.
Selain itu RAD Kepememudaan ini terdapat lima domain yang terdapat dalam indeks kepemudaan dan untuk landasan hukum UU no.40 tahun 2009 tentang kepemudaan, UU no.23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, Pepres no.43 tahun 2022, PERDA no.3 tahun 2023 tentang RPJMD dan surat edaran Mentri Dalam Negeri no. 440.3.3./12445/Bangda tanggal 11 November 2022.
"RAD ini ada lima domain yakni tentang pendidikan, tenaga kerja kesehatan kepemimpinan dan terhadap anak dan gender yang ditekankan dalam RAD tersebut yang tertuang dalam indeks kepemudaan," ujarnya.
Sementara itu Kabid PPM Muhammad Ikhwan Syuhada mengungkapkan bahwa di Kabupaten Bengkalis 16 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilibatkan dalam memberikan pelayanan pemuda tersebut, pada prinsipnya untuk pemenuhan lima domain dan 15 indikator Perturan Presiden terkait kepemudaan tersebut sudah terimplementasi akan tetapi belum terpetakan secara rinci.
"Contohnya penuntasan tingkat pengangguran, OPD Disnaker sifatnya baru umum akan tetapi di OPD tersebut ada pemudanya, kemudian di Dinas Koperasi UMKM juga ada kepemudaanya terutama bidang UMKM nya disitu ada kepemudaannya, pemerintah sudah berupaya melakukannya namun pemilahannya atau pemetaannya belum ada.
Sementara itu Kabid Disparbudpora Bengkalis Syafrizal mengungkapkan bahwa Disbudparpora sendiri akan melakukan langkah-langkah pada tahun 2023 dengan menyusun instrumen evaluasi dan monitoring dengan mencoba mandiri terlebih dahulu dengan cara pemilahan terhadap OPD yang ada.
"Seperti Dinas Pendidikan, Koperas UMKM, Disperindag, Disnaker ini nanti akan kita buat instrumen evaluasinya," ujar Syamsurizal.
Ditambahkannya, terkait dokumen RPJMPD Bappeda memliki kewenangan untuk interfensi terhadap setiap OPD agar , karena juknis untuk RAD ini sudah jelas tetapi bagaimana implentasinya bisa berjalan sesuai aturan yang ada.
Dalam pertemuan tersebut juga dipaparkan tahapan-tahapan penyusnan RAD kepemudaan di Kabupaten Bengkalis sesuai juknis, sifatnya banyak diskusi sesuai karektistik daerah masing masing dan kemudian saling meberikan cendramata dan dijamu makan durian.
Sekretaris Bappeda Kabupaten Bnegkalis Sayhruddin memberikan sambutan dan pengarahan ketika menerima kunjungan dari Bappelitbang Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera Barat dalam rangka sharing informasi terkait penyusunan RAD Kepemudaan.
Sekretaris Bappeda Kabupaten Bengkalis Syahruddin memberikan penjelasan penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Bengkalis kepada Bappelitbang Kabupaten Lima Puluh Kota.
Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Pembangunan Manusia (PPM) Bappeda Bengkalis Muhammad Ikhwan Syuhada memberikan penjelasan terkait penyusuan RAD Kepemudaan pada pertemuan dengan Bappelitbang Kabupaten Lima Puluh Kota.
Kabid Kepemudaan Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Syafrizal (kanan) memberikan pemaparan terkait penyusunan RAD kepemudaan, dan akan melakukan langkah-langkah pada tahun 2023 dengan menyusun instrumen evaluasi dan monitoring dengan mencoba mandiri terlebih dahulu dengan
cara pemilahan terhadap OPD yang ada.